Pagi ini, entah kenapa tiba-tiba saja
aku rindu abah dan mak yang sudah beberapa tahun meninggalkanku dan
saudaraku. Kalau sudah mulai cerita tentang dan mak bawaanya sedih,
hmmmm matapun mulai melelehkan air yang memang tak bisa ditahan. Tapi,
harus kuat!
Tuhanku yang bernama Allah Swt. kuingin mengadu padamu sekejap.
Sejak dulu kami sudah titipkan
mereka pada-Mu. Ya, aku dan kami tahu, Cinta-Mu lebih besar kepada
mereka daripada kami bukan? Namun, terkadang rasa cengeng ini memang
tidak bisa lepas dariku. Bila melihat dan mendengar orang bercerita
tentang orangtuanya, aku pasti .. jelas berkaca-kaca.
Maret ini, genap 20 tahun kepergian
mak tercinta. Manakala April nanti, juga menginjak tahun ketiga
kepergian abah tersayang. Mak, abah... maafkan kami yang belum sempat berbuat banyak selama ini...
