Selasa, 29 September 2015

Bahasa dan Fungsinya



Top of Form
Bottom of Form
Top of Form
Bottom of Form
Bahasa dan Fungsinya
Finoza (2005:1-2) mengemukakan Betapa pentingnya bagi manusia kiranya tidak perlu diragukan lagi. Hal itu tidak saja dapat dibuktikan dengan menunjuk pemakaian bahasa dalam kehidupan sehari, tetapi dapat juga dibuktikan dengan menunjuk banyaknya perhatian para ilmuwan dan praktisi terhadap bahasa. Bahasa sebagai objek ilmu tidak dimonopoli oleh para ahli bahasa. Para ilmuwan dalam bidang lain pun menjadikan bahasa sebagai objek studi karena mereka memerlukan bahasa sekurang-kurangnya sebagai alat bantu untuk mengomunikasikan berbagai hal.

Selasa, 22 September 2015

Suasana Kampus ...

Assalamualaikum sahabat blogger
Semoga Allah Ta'ala senantiasa menjaga hati dan lisan kita daripada memikirkan dan membicarakan hal yang tidak ada faedah dan manfaatnya, aamiin. 

Senin, 21 September 2015

Linguistik Umum: Jelajah Awal


Linguistik Umum : Jelajah Awal

          Secara populer orang sering menyatakan bahwa linguistik adalah  ilmu tentang bahasa; atau ilmu yang menjadikan bahasa sebagai objek kajiannya; atau lebih tapat lagi, seperti dikatakan Martinet (1987:19 dalam Chaer:2012:1) linguistik adalah telaah ilmiah mengenai bahasa manusia. 

Mahaguru Tercinta Prof. Dr. Idris Aman. Saya bangga menjadi 'anakmu'

Alhamdulillah ya Rabb
Mahaguruku tercinta tengah mendulang bahagia pada masa ini dan semua itu berkat rahmat dan karunia yang Kau berikan kepadanya. Hari ini, aku bahagia mendengar berita dari seroang rakan yang bernama sensei Lydia Erra yang mengatakan bahwa mahaguru kami (yang sama-sama dibimbing oleh beliau) telah mendapatkan gelar Professor penuh. Jadi, lengkap sudahlah gelar mahaguru kami daripada Prof. Madya kepada Prof. Dr. Idris Aman.


Jumat, 11 September 2015

Mengapa Harus Cemburu pada Bunda Khadijah?

“Sebaik-baik wanita ialah Maryam binti Imran. Sebaik-baik wanita ialah Khadijah binti Khuwailid,” (HR Muslim dari Ali bin Abu Thalib radiyallahu ‘anhu).

“Dan sebaik -baik wanita dalam masanya adalah Khadijah.”
“Dia beriman kepadaku ketika orang-orang ingkar, membenarkanku ketika orang-orang mendustakanku, membantuku dengan hartanya ketika orang-orang tidak mau memberi bantuan, dan Allah Subhanahu wa ta’ala memberiku anak darinya ketika Dia tidak memberiku anak dari wanita lain.”

KEDUDUKAN DAN TANGGUNG JAWAB PEMIMPIN DALAM TUNJUK AJAR MELAYU



ABSTRAK

Seorang pemimpin yang baik dan tahu akan kewajiban yang harus dilakukannya, akan mendapatkan nama dan perhatian dari rakyat atau masyarakat yang menyenangi dan mencintainya. Masalah yang diteliti dalam tulisan ini adalah bagaimakah kedudukan dan tanggung jawab pemimpin dalam Tujuk Ajar Melayu karya Tenas Effendy? Kedudukan seorang pemimpin begitu nyata (gamblang) dan jelas dalam setiap untaian bait yang hasilkan Tenas seperti yang terlihat pada kata atau frasa kayu besar, berpucuk, berbatang, berurat tunggang, rimbun daunnya, bersandar dan banyak lagi. Selain itu, Tunjuk Ajar Melayu memuat tentang tanggung jawab seorang pemimpin terhadap Allah Swt. (Tuhan), umat (rakyat/masyarakat), dan negara atau negeri yang dipimpinnya dengan pilihan kata seperti kepada Allah, kepada umat (rakyatnya), kepada negeri dan kepada dirinya.

Kata kunci: kedudukan, tanggung jawab pemimpin, Tunjuk Ajar Melayu,